Namamu Adalah Takdir yang Terukir

Aku sudah tak sanggup menafsirkan desir di hati kala namamu terukir.
Apakah mencintaimu sebuah takdir?
Sebab, aku tak mampu menyudahinya.
-karisasd




Komentar

  1. Andaipun bukan takdir, namamu pantas ku sebut di bait doaku.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Abu

Astaghfirullah

payudara